Skip to main content
4-4-3.jpg

Beberapa tahun terakhir ini, Museum Nasional Taiwan secara aktif mendorong ”pelestarian warisan budaya” dan “digitalisasi” terhadap koleksi museum. Pada tahun 2003 “studio restorasi” didirikan dengan tujuan untuk melaksanakan pemeliharaan dan restorasi koleksi museum serta menggunakan cara-cara pemeliharaan yang profesional dan modern. Selain dengan aktif mengelola beragam spesimen dan koleksi barang, dari tahun ke tahun digitalisasi terhadap koleksi museum juga digalakkan. Saat ini museum telah membangun “Sistem Informasi Manajemen Koleksi Museum Nasional Taiwan”, yang bertujuan membangun sistem dengan platform manajemen pengelolaan pengetahuan sejarah alam. Selain meningkatkan efisiensi pengelolaan koleksi museum, pelaksanaan digitalisasi dapat pula meningkatkan kenyamanan bagi masyarakat dalam dan luar negeri dalam pencarian dan penggunaannya, serta dapat menyelesaikan beberapa masalah yang ditimbulkan karena ruang pamer yang tidak memadai, masa pameran yang terlalu singkat, menjadikan banyak koleksi museum yang tidak sempat dipamerkan dapat dinikmati oleh banyak orang.



“Sistem Informasi Manajemen Koleksi Museum Nasional Taiwan” dibangun atas dukungan besar dari Kementerian Kebudayaan, terdapat dua bagian besar di dalam sistem tersebut: “Sistem Informasi Manajemen Koleksi Barang” dan “Sistem Manajemen Pengetahuan Museum Digital”. Sistem dibangun sebagai platform pengelolaan pengetahuan sejarah alam, menyediakan gudang ilmu pengetahuan secara digital dengan mengintegrasikan informasi yang berhubungan dengan penelitian, koleksi barang, pendidikan, serta informasi terkait lainnya.